Sunday 25 December 2016

Gua Maria Mojosongo-Solo

Gua Maria Mojosongo-Solo


 Berlokasi di Debegan, Mojosongo, Jebres ,Solo.
Merupakan Paroki Santa Maria regina Purbowardayan Surakarta, Keuskupan Agung Semarang..

gua
















Dahuluny sebagai tempat doa rosario, Pastor Pusposudarmo yang berkeinginan untuk menjadikan tempat tesebut sebagai tempat ziarah, pada kotbahnya saat misa kudus yang dilanjutkan pementasan wayang wahyu  pada tahun 1980.
Sehingga terbentuklah panitia pembangunan dan Gua Maria Mojosongo diresmikan pertama kalinya  pada 25 Desember 1983, oleh Uskup Agung Semarang, Mgr. Julius Dharmaatmadja, S.J.

Para muda mudi yang banyak berkunjung berdoa tiap jumat malam , sehingga tiap jumat malam pertama 21.00 diadakan perayaan Ekaristi.

Infonya ada beberapa kejadian dalam renovasi dan pembangunan tempat gua Maria Mojosongo ini, saat pembangunan Salib , salib tersebut datang juga kamis sore setelah beberapa hari ditunggu-tunggu. Sehingga esok harinya baru salib tersebut bisa dipasang.
Tak diduga-duga para tukang dan lainnya bangun kesiangan, dan akhirnnya salib dipasang jam 12.00 siang dan selesai jam 15.00.
Dan setelah dipikir-pikir itu adalah waktu saat Yesus disalib dan waktu saat Yesus wafat.

Juga kejadian saat gua akan dicar supaya seragam dengan altar, tiba-tiba tangan tukang tersebut kaku tidak dapat digerakkan , begitu juga dengan tukang yang lainny, sehingga pengecatan dibatalkan.

Kejadia dimana umat yang diimpiin didatangi dan diberkati Yesus yang duduk di batu dekat gua. Dan dalam mimpinya dekat batu tersebut ada sumber airnya.
Dari mimpi tersebut langsung tim pembangunan berkeinginan untuk menggali-membor tempat itu, tetapi tukang yang ditunggu tak kunjung datang.
Seseorang umat tiba-tiba berkata jangan -jangan setelah kenaikkan Tuhan Yesus air tersebut baru bisa keluar.
Tukang yang ditunggu akhirnya datang setelah hari kenaikkan Tuhan, dan hari itu juga air di dekat salib Yubileum  keluar dari sumbernya, yang menjadi sendang kecil.
(info dari majalah hidup)

 Setelah pembangunan dan renovasi, Gua Maria SPM Regina Mojosongo, diberkati dan diresmikan pada hari raya Maria Bunda Allah, 1 Januari 2014,  oleh Mgr. Johannes Pujasumarta (Uskup Agung Semarang)

gua maria mojosongo

















Kalau ke Solo, jangan lupa khas oleh-olehnya Serabi Notosuman Ny. Lydia, sejak tahun1920.
jl. Muhammad Yamin no. 28, Solo , buka 04.30-16.00 , ada juga camilan dan oleh-oleh lainnya disitu.


No comments:

Post a Comment